Hadirnya Facebook dan Twitter mampu mengubah pandangan tentang Public
Relations. Bagaimana Twitter, media micro-blogging dengan
keterbatasan 140 karakternya bisa efektif digunakan untuk aktivitas
public relations? Berikut bahasannya.
Sejak kehadirannya, social media dianggap sebagai kompetitor bagi
teknik-teknik PR konvensional. Hingga, para social media analis sempat
memprediksi bahwa dunia PR sudah mati yang kemudian disanggah dengan
pendapat bahwa sebenarnya social media tak cocok untuk hal-hal
ke-PR-an. Seakan PR konvensional bermusuhan dengan PR berbasis Social
Media a
Lalu muncullah Twitter. Yang seiring dengan pupularitasnya, bisa
mengurangi “jarak” antara social media dan dunia PR. Dan kini, kita bisa
mendengar ribuan cerita tentang keberhasilan PR melalui Twitter.
Hingga kini Twitter dikenal luas sebagai teknik PR terbaik di era Web
2.0.
PR konvensional mati?
Lalu apakah PR konvensional sudah mati? Tentu saja tidak! Twitter
adalah cara yang mengagumkan dalam menambah kemampuan PR organisasi
Anda. Twitter bukanlah alat untuk menggantikan teknik PR yang sudah ada
tapi melainkan alat bantu untuk memperluas daya sebar “pesan” ke
audience yang lebih luas. Anda bisa mentweet press release tentang
sebuah acara untuk organisasi Anda dan bisa Anda lihat bagaimana ia
menyebar di Twitterverse.
Nilai tambah Twitter
Memiliki layanan yang baik sangatlah penting bagi sebuah organisasi
untuk mendapatkan publikasi yang baik. Untuk hal itu Twitter memiliki
kelebihan yang belum bisa tertandingi berkaitan dengan kemampuan layanan
instan dan real-time. Pertanyaan bisa langsung dijawab dan pesan bisa
tersebar dengan sangat cepat.
Banyak perusahaan sudah menyadari bahwa Twitter tidak hanya alat yang
baik untuk membantu kebutuhan marketing tapi juga media yang unik
untuk membantu kebutuhan customer service, yang akhirnya bisa
mengarahkan pada pencapaian reputasi yang baik di masyarakat dan
ke-PR-an yang kuat.
Twitter juga tempat yang tepat untuk memonitor reputasi brand Anda di
dunia online. Anda akan bisa mengetahui apa yang dibicarakan oleh
orang-orang tentang brand Anda. Andapun bisa mencari orang-orang yang
memiliki potensi bakal menyukai brand Anda. Bahkan dengan menggunakan
fungsi advanced search yang dimiliki Twitter serta beberapa produk pihak
ketiga, Anda bisa menetapkan apakah brand Anda kehilangan daya tarik
diantara para pengguna dan dengan itu Anda bisa melakukan hal-hal yang
dibutuhkan untuk segera memperbaikinya.
Dunia PR berkembang dengan pengetahuan, dan ini bisa didapat dengan
mudah pada Twitter. Begitu Anda memfollow dan beinteraksi dengan banyak
orang, Anda akan mendapatkan pengetahuan. Anda bisa menjadi rekan,
sebagai kompetitor ataupun klien, mengikuti mereka di Twitter menjadi
sebuah langkah yang masuk akal mengingat Anda akan bisa mendapatkan
pengetahuan yang lebih mendalam tentang opini mereka.
Twitter tidak pernah “tidur” karena akan selalu terjadi sesi berbagi
ataupun percakapan selama 24 jam, 7 hari dalam seminggu, tentunya
dengan orang-orang yang berpengetahuan banyak dan juga bijaksana, jadi
tidak ada ruginya jika kita ikut mengambil manfaat dari kehadiran
Twitter ini. (http://kenapaharuspr.com/author/bangwin/)
http://pr.marketing.co.id/2011/10/27/bagaimana-twitter-mengubah-dunia-pr/
No comments:
Post a Comment